Pembangunan Sirkuit Parang, Magnet Baru Olahraga Magetan di Masa Depan
 |
| Pembangunan Sirkuit Parang Magetan yang sedang dikebut |
MAGETAN | Metrowilis.com- Suara deru motor dan sorak penonton diprediksi akan menjadi pemandangan baru di kawasan Parang, Kabupaten Magetan, pada awal tahun 2026 mendatang. Di atas lahan yang kini masih dipadati alat alat bangunan dan material serta pekerja konstruksi, berdiri sebuah proyek ambisius yang digadang-gadang menjadi ikon olahraga baru: Sirkuit Parang Magetan.
Pemerintah Kabupaten Magetan, melalui Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora), terus mempercepat proses pembangunan fasilitas olahraga tersebut. Sejak dimulai pada 8 Agustus 2025, proyek dengan nilai investasi mencapai Rp 4,58 miliar dari APBD Tahun Anggaran 2025 ini kini memasuki tahap akhir penyelesaian.
Lingkup pekerjaan yang ditangani oleh CV. Cakra Gumilang dengan pengawasan PT. Skala Pilar Lima mencakup pembangunan talut, pedok, jalan beton, serta penataan lahan yang dilengkapi dengan barrier dan kawat pembatas. Semua dilakukan dengan target waktu 120 hari kalender.
“Pekerjaan di lapangan kami kebut, tapi tetap menjaga kualitas konstruksi. Kami ingin Sirkuit Parang segera bisa digunakan masyarakat untuk kegiatan olahraga dan pembinaan atlet daerah,” ujar Diski, wakil pelaksana pembangunan, saat ditemui di lokasi, Selasa (04/11/2025).
Jika sesuai rencana, pada awal 2026 nanti masyarakat Magetan akan memiliki sirkuit representatif yang bisa menjadi tempat latihan para atlet balap lokal, ajang kejuaraan tingkat regional, hingga pusat rekreasi olahraga keluarga. Kawasan Parang pun diproyeksikan bakal berubah wajah—dari daerah perbukitan yang tenang menjadi destinasi baru olahraga dan wisata otomotif di Jawa Timur bagian barat.
Lebih dari sekadar proyek fisik, pembangunan Sirkuit Parang merupakan wujud nyata visi Pemkab Magetan dalam menghadirkan sarana olahraga modern dan berdaya guna. Ke depan, fasilitas ini diharapkan tidak hanya mengasah prestasi atlet, tetapi juga menggeliatkan ekonomi warga sekitar melalui kegiatan pariwisata dan UMKM pendukung.
Ketika lampu start menyala untuk pertama kalinya, Sirkuit Parang Magetan akan menjadi simbol kemajuan daerah—tempat di mana semangat muda, olahraga, dan pembangunan bertemu dalam satu lintasan.(ADV)
