Kraton Surakarta Gelar Tradisi Sakral Gantos Langse di Makam Raja Sultan Agung, Lestarikan Warisan Leluhur Mataram Islam
![]() |
Rombongan Abdi dalem saat membawa kotak langse dari pos menuju ke Makam Sultan Agung, Minggu 5 Oktober 2025 |
Yogyakarta, Metrowilis.com – Kraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat dijadwalkan melaksanakan prosesi sakral Gantos Langse atau penggantian kain penutup makam raja di kompleks makam raja-raja Imogiri, Bantul, Yogyakarta, pada Minggu (5/10/2025).
Tradisi ini merupakan bagian dari rangkaian Hajad Dalem Tahun Dal, yang sebelumnya diawali dengan Wilujengan pada Sabtu (4/10/2025). Gantos Langse menjadi salah satu upacara penting yang hanya digelar setiap delapan tahun sekali, bergantian antara Kraton Surakarta dan Kraton Yogyakarta.
Prosesi tersebut akan dilaksanakan atas titah langsung SISKS Pakoe Boewono XIII, dengan KGPH Adipati Dipo Kusumo ditunjuk sebagai pimpinan utusan dalem. Dalam rombongan juga akan hadir sejumlah putri dan keluarga dalem, di antaranya GKR Alit, GKR Timoer Rumbai Kusuma Dewayani, GRAy Devi Lelyana Dewi, dan GRAy Ratih Lelyana Dewi.
Pelaksanaan upacara akan diawali dengan pembawaan kotak berisi kain langse dari Sasana Putra menuju Sasana Parasedya untuk diistirahatkan, sebelum akhirnya dibawa ke makam Sampeyandalem Ingkang Sinuhun Kangjeng Sultan Agung Prabu Hanyokrokusumo di Imogiri. Para abdi dalem akan bertugas dengan bimbingan langsung dari KPP Kusumo Wicitro, selaku urusan dalem yang telah mendapat mandat dari Pengangeng Parentah Kraton.
Kepada wartawan, KGPH Adipati Dipo Kusumo menegaskan makna filosofis dari tradisi ini.
“Gantos Langse adalah wujud pelestarian budaya yang telah diwariskan secara turun-temurun, serta sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur Mataram Islam,” ujar Gusti Dipo.
Ia menjelaskan, Gantos Langse hanya digelar pada tahun Dal, dan untuk tahun ini menjadi giliran Kraton Surakarta, sedangkan pada tahun Dal berikutnya akan dilaksanakan oleh Kraton Yogyakarta.
Lebih lanjut, adik kandung SISKS Pakoe Boewono XIII itu berharap agar generasi muda turut menjaga nilai luhur budaya Jawa.
“Kami berharap generasi penerus dapat meneruskan nilai-nilai budaya dan ikut andil dalam melestarikan warisan leluhur,” tuturnya.
Dari informasi yang diperoleh, seluruh pembiayaan kegiatan Hajad Dalem Gantos Langse tahun ini akan ditanggung langsung oleh SISKS Pakoe Boewono XIII bersama Prameswari Dalem GKR Pakoe Boewono.(AZ)