![]() |
Kades Tatung Rudi Sugiarto SE saat menunjukan Pohon Santigi ditempat usaha pengembangam tanaman hiasnya Jumat 19 Mei 2023. |
Ponorogo, metrowilis.com - Kesibukanya sebagai Kepala Desa Tatung, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo, Tak lantas membuat Rudi Sugiarto SE mengurungkan hobinya dibidang tanaman hias atau yang dikenal tanaman bonsai.
Bahkan hobinya itu, kini telah membuahkan hasil finansial karena banyak dipesan atau dibeli oleh para pecinta tanaman hias baik dari lokal Ponorogo maupun luar daerah. Tak terkecuali jenis tanaman Pohon Santigi, jenis tanaham ini selain indah pohonya pun dapat digunakan untuk menyembuhkan sengatan atau gigitan hewan berbisa seperti ular, kalajengking, klabang dan lain lain. Rudi mengatakan sudah banyak yang membuktikan itu.
Nah, untuk tanaman jenis ini telah dibandrol dengan harga belasan juta rupiah untuk satu pohon dengan ukuran sekitar 50 cm. " Awalnya hobi Mas, namun lambat laun menjadi bisnis dan bisa menambahkan penghasilan. Untuk jenis pohon Santigi ini saya bandrol sekitar Rp 15 juta, pembelinya biasanya melalui online, kalau di Bali jenis ini merupakan tanaman hias berkelas di pulau dewata itu," terang Kades Tatung kepada media ini Jumat 19 Mei 2023 saat ditemui di tempat usahanya.
Rudi menjelaskan jika jenis tanaman Santigi ini selain bentuknya indah juga bermanfaat untuk menyembuhkan penyakit dari sengatan maupun gigitan binatang berbisa. Ada ratusan pohon jenis ini di tempat penangkaranya. Ia pun tak ragu untuk terus investasi untuk pengembangan usaha dan hobinya ini. " Jenis Santigi saya punya banyak dan masih baik dipasaran, mungkin bagi orang yang belum mengenal tanaman ini akan heran, kenapa harganya kok mahal. Tapi bagi para pecinta tanaman hias hal itu sudah biasa, sebab mereka tahu keunikan dan manfaatnya, " lanjutnya.
Rudi mengaku, usaha yang ditekuninya tak membuat tugasnya sebagai kepala desa terganggu dalam melayani masyarakat. Sebab usaha tersebut hanya sebagai usaha sampingan dalam rangka menyalurkan hobi yang kini telah menjadi tambahan income perekonomian bagi keluarganya." Usaha ini tidak menggangu tugas saya selaku kepala desa, karena ini sekedar hobi dan ada karyawan yang mengurusi secara spesifik," pungkasnya.(red)
COMMENTS