Tulungagung, metrowilis.com - Pemerintah Kabupaten Tulungagung melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro menggelar Festival Batik Tulungagung Go Internasional Fashion Show.
Penyelenggaraan acara fashion show bertempat di Ballroom Hotel Crown Victoria Tulungagung,Minggu (27/11/2022) malam.
Tanpak hadir pada acara tersebutF orkopimda Kabupaten Tulungagung,Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung,wali kota Kediri,Dandim Trenggalek dan tamu undangan lain
Fashion show Batik Tulungagung Go Internasional tahun 2022 ini merupakan kegiatan terakhir dalam rangka Hari Jadi ke-817 Kabupaten Tulungagung,” ucap Maryoto seusai menyaksikan peragaan busana Batik didampingi Wakil Bupati Tulungagung H. Gatut Sunu Wibowo, S.E., dihadapan awak media.
Maryoto menambahkan dengan berakhirnya fashion show Batik Tulungagung Go Internasional praktis kegiatan serangkaian Hari Jadi ke-817 dengan menghadirkan Miss Universe dari Negara Switzerland telah selesai.
Dalam kesempatan itu Bupati Maryoto Juga mengajak untuk mengajak manyaksikan peragaan busana batik yang dibawakan oleh Miss Universe untuk yang terkhir kalinya.
Lebih jauh bupati menjelaskan, Batik Tulungagung bisa Go Internasional, dalam artian dalam pemasarannya bukan hanya lokal, regional, maupun nasional, tapi bisa menembus pasar dunia.
Bupati berharap dengan kehadiran Miss Universe kedepannya bisa mempromosikan hasil-hasil produk pelaku usaha mikro Tulungagung di luar negeri khususnya Negara Switzerland.
Di tempat yang sama Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Slamet Sunarto, M.Si., saat diwawancarai media mengatakan pagelaran Fashion show Batik Tulungagung Go Internasional ini merupakan puncak dari serangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Tulungagung ke-817 .
"Festival Batik Tulungagung Go Internasional fashion show ini adalah upaya memperkenalkan batik Tulungagung di kancah Internasiona"jelasnya.
Menurutnya suksesnya acara ini berkat kolaborasi bersama antara pengusaha dengan pelaku usaha mikro di Kabupaten Tulungagung,serta peran dari Kreativitas desainer kondang Aji Bram berkolaborasi dengan pelaku usaha mikro khususnya batik sehingga peragaan busana ini sukses dilaksanakan.
Kedepan harapannya kegiatan fashion show seperti ini bisa menjadi kegiatan rutin dan bisa digelar setiap tahun.(bay).
COMMENTS