PONOROGO –metrowilis.com, Pemerintah Kabupaten Ponorogo menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Ponorogo 2025-2029, bertempat di Sasana Praja, Rabu (30/4/2025).
Dalam paparannya, Bupati Ponorogo H. Sugiri Sancoko, S.E., M.M., menekankan pentingnya pembangunan manusia sebagai fondasi utama dalam meraih kemajuan daerah. Menurutnya, Ponorogo saat ini berada dalam fase bonus demografi yang harus dimanfaatkan dengan membentuk generasi berpola pikir maju serta berakhlak mulia.
“Hal penting adalah membumikan nilai-nilai religius dalam pembangunan manusia,” ungkap Kang Giri, sapaan akrab Bupati Sugiri.
Ia menambahkan, internalisasi nilai agama tidak hanya berhenti pada kemampuan membaca Al-Qur’an, tetapi juga pemahaman makna dan tafsir yang terkandung di dalamnya. Dalam kesempatan itu, Kang Giri memaparkan salah satu gagasan spiritual ikonik, yakni pembangunan Bukit Khotmil Qur’an di wilayah selatan Ponorogo.
“Dari bawah ada Al-Fatihah, naik sedikit ada Al-Baqarah. Sampai di puncak bukit nanti, kita berdoa setelah khatam Al-Qur’an. Terbentuk sebuah episentrum budaya dan Ponorogo akan menjadi kota santri beneran,” tuturnya.
Musrenbang RPJMD ini turut dihadiri Kepala Bakorwil I Madiun Heru Wahono Santoso yang hadir mewakili Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Dalam sambutannya, Heru menyampaikan bahwa pembangunan manusia berbasis agama dan budaya seperti yang digagas Pemkab Ponorogo akan menjadi strategi penting di tengah pergeseran arah pembangunan nasional ke luar Pulau Jawa seiring pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimantan.
“Tantangan bagi Jawa Timur adalah bagaimana bisa tetap relevan ketika sumber daya dan perhatian nasional mulai bergeser ke luar Jawa. Ponorogo dengan basis religius, kesenian, dan budaya yang kuat akan menjadi simpul penting dalam ekosistem transformasi Jawa Timur,” jelasnya.
Acara Musrenbang RPJMD 2025-2029 ini dilanjutkan dengan diskusi panel yang menghadirkan narasumber utama Bupati Ponorogo H. Sugiri Sancoko, didampingi Sekretaris Daerah Agus Pramono, dan Ketua DPRD Ponorogo Dwi Agus Prayitno, S.H., M.Si. Diskusi dipandu oleh Kepala Bappeda dan Litbang Dr. Agus Sugiharto, M.Si.
Musrenbang ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam penyusunan kebijakan pembangunan jangka menengah yang inklusif, berkelanjutan, dan selaras dengan kearifan lokal Ponorogo.(red)
COMMENTS